PERSOALAN

akukah yang bersalah

atau yang mnyusahkan

atau cuma mngisi kekosongan

jua kesepian

awalnya dia yang datang padaku

menagih diriku buat menemani hari2nya

sedang ku buta tentang dia

buta tentang wajahnya

buta tentang tabiatnya

masihkah aku yang bersalah

hadir dalam hidupnya

tanpa sepenuhnya kemahuanku

namun pasrah dalam ketentuanNya

demi mencari kebahagiaan sendiri

demi kebahagiaan orang lain juga

malah melukai insan lain

demi mengukuh hubungan yang kian jauh

demi dua buah negeri

demi dua buah daerah

demi emak abah

demi keredhaan ilahi

tidakkah dia mengerti

aku telah redha

pertamakali berganding bersama

masihkah tiada belas

hingga terus terusan menyakiti

benar2 tak mengerti

kalau tak mencintai

kenapa masih mau mengharungi

kenapa mau memiliki...?